BIBLIOGRAFI
Definisi Bibliografi
Menurut KBBI bibliografi didefinisikan daftar buku atau karangan yang dijadikan sumber rujukkan suatu tulisan atau karangan tentang suatu subjek ilmu. Definisi lainya bibliografi dapat diartikan sebagai suatu penguraian atau gambaran tentang buku dengan jalan memberikan keterangan yang lengkap mengenai buku yang telah diterbitkan.
Lantas apakah perbedaan antara bibliografi dan daftar pustaka?
Tidak ada perbedaan diantara keduanya, karena istilah bibliografi diserap dalam bahasa inggris yaitu bibliography. Daftar Pustaka (bibliografi) adalah daftar bacaan yang memperkaya tulisan sehingga tetap dicantumkan penulis dengan atau tanpa dirujuk langsung di dalam teks. Daftar pustaka alhasil memuat semua daftar bacaan sang penulis yang disusun berdasarkan alfabetis, sama halnya dengan daftar rujukan (references), tanpa memuat nomor halaman dari bagian sumber yang dirujuk. Manfaat Bibliografi adalah penulis dapat menambah referensi tambahan bagi pembaca yang ingin memperdalami kutipan yang diambil penulis pada suatu buku. Selain itu dengan adanya bibliografi bisa merperkuat argumen penulis dalam tulisannya.
Jenis-Jenis Bibliografi
1.Bibliografi sistematis/enumeratif
Merupakan hasil kajian terhadap buku dengan hasil berupa entri buku (bahan sejenis) yang tersusun secara logis serta bermanfaat untuk keperluan referensi atau studi.
2.Bibliografi Analitis dan Kritis
Bibliografi jenis ini mencakup kegiatan penelitian atas sifat fisik sebuah buku, yang sering menghasilkan keterangan tentang pembuatan dan sejarah buku. Bibliographer harus melakukan teknik evaluasi kritis. Jika dari sebuah buku tidak ditemukan tentang informasi pengarang, edisi, tahun terbit dan tempat
terbit.
3.Bibliografi Historis
Merupakan kajian terhadap buku sebagai sebuah objek seni (seni tulis, percetakan, iluminasi, penjilidan).
TATA CARA PENULISAN BIBLIOGRAFI
1.Penulisan nama pengarang diawali dengan nama bagian akhir. Nama pengarang tersebut dibalik.
2.Untuk dua atau tiga pengarang, nama pengarang kedua maupun ketiga dan seterusnya tidak dibalikkan.
3.Jika lebih dari tiga orang, ditulis nama pengarang pertama yang dibalik lalu ditambahkan singkatan “dkk” atau et.
4. Bibliografi diketik satu spasi dan jarak antara masing-masing pustaka yaitu enter satu spasi.
5.Bibliografi boleh dibuat nomor boleh tidak.
6.Penulisan nama pengarang yang bermarga cina atau mandarin, ditulis apa adanya.
7.Jika dalam sumber tidak tercantum nama pengarangnya, tetapi yang ditulis hanya lembaganya saja.
1.Buku
tuliskan nama pengarang(dibalik).tahun terbit.judul karangan. kota tempat terbit dan nama penerbit. Setelah nama kota tempat terbit diakhiri dengan tanda titik dua.
2.Jurnal
nama pengarang, judul.tahun.”judul”.Nama Jurnal,No terbit,tahun terbit,bula. halaman.
Chrisnajanti, Wiwik. 2002. “Pengaruh Program Remedial terhadap Ketuntasan Belajar”. Jurnal Pendidikan Penabur, No.01, Th. I, Maret hal. 81—86.
3.Tesis/Skripsi/Disertasi
nama penulis, tahun, judul (beri tanda kutip) , skripsi/tesis/disertasi (harus ditulis miring) , nama fakultas/program pasca sarjana, universitas, dan kota.
4.Penelitian
nama peneliti, tahun,judul laporan penelitian (diberi tanda kutip), nama laporan penelitian (harus ditulis miring), namaproyek penelitian, nama institusi, dan kota.
5.Majalah atau koran
Tuliskan penulis, tanggal bulan tahun , judul artikel , nama majalah atau koran (harus ditulis miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume dan halaman.
6.Penelitian
Nama peneliti, tahun,judul laporan penelitian (diberi tanda kutip) , nama laporan penelitian (harus ditulis miring), nama proyek penelitian, nama institusi, dan kota.
7.Internet
Dituliskan kapan data tersebut didownload atau diakses. Tuliskan nama penulis, tahun, judul artikel (diberi tanda kutip), alamat website, tanggal dan jam diakses.
Kumaidi. 1998. “Pengukuran Bekal Awal Belajar dan Pengembangan Tesnya”. Jurnal Ilmu Pendidikan. (Online), Jilid 5, No. 4, (http://www. malang.ac.id , diakses 20 Januari 2000 pukul 10.39.10 WIB).
8.Seminar/Lokakarya.
Nama penulis, tahun, judul artikel (beri tanda kutip), judul prosiding seminar (harus ditulis miring), kota seminar.
Waseso, M.G. 2001. “Isi dan Format Jurnal Ilmiah”. Makalah disajikan dalam Seminar Lokakarya Penulisan Artikel dan Pengelolaan Jurnal Ilmiah, Universitas Lambungmangkurat, Banjarmasin , 9—11 Agustus.
SALING BERBAGI 